Inspirasi Usaha Online Islami dari Negeri Kangguru
Ditulis pada: November 03, 2021
Inspirasi usaha dapat diperoleh dari mana saja. Bagi Anda yang beragama Islam, Anda pun dapat memperolehnya dari agama Anda untuk menjalankan sebuah usaha. Hal ini pula yang dialami oleh Nungki Sari Dewayani. Dia berhasil merintis usaha online dengan tema Islam.
Yang menarik, Nungki merintis usaha ini tidak di Indonesia, melainkan di Australia yang notabene penduduk mayoritasnya bukan beragama Islam. Dia menjalankan usaha online ini melalui media sosial Instagram dan Facebook. Dia menggunakan akun @kamilia_melbourne.
Ada berbagai produk yang dijual oleh Nungki melalui usaha onlinenya ini. Awalnya, dia menjual produk baju Muslim. Tetapi, setelah menjalankannya beberapa lama, dia mulai menambah variasi produk yang dia jual. Tidak hanya baju Muslim, kini dia juga menjual berbagai aksesoris dengan tema Islami.
Hal ini juga dapat Anda jadikan inspirasi usaha. Dengan kejeliannya memilih jenis produk yang dia jual, Nungki mampu menarik konsumen dari pasar yang cukup kecil di Australia. Mungkin, banyak orang berpikir bila pasar yang kecil tentu keuntungan yang didapat juga kecil. Hal ini tidak sepenuhnya salah, tetapi ada keuntungan besar dibalik membidik pasar seperti ini.
Dengan membidik pasar pada komunitas terbatas seperti ini, Anda akan lebih mudah mempromosikan dan menyampaikan pesan tentang produk dan layanan Anda. Artinya, pesan Anda akan lebih mudah diterima dan presentase keberhasilan langkah promosi Anda juga akan semakin besar. Selain itu, produk Anda juga akan dapat menjadi lebih eksklusif, yang juga mendongkrak nilai jualnya.
Nungki sendiri berhasil melakukan hal ini dengan menawarkan berbagai produk unik pada komunitas Muslim di Australia. Dia menawarkan produk seperti ukiran kayu berbentuk tulisan Bismillah, sarung bantal serta Al-Quran.
Untuk Al-Quran sendiri, Nungki mengungkapkan produk Al-Quran dengan desain Rainbow sangat diminati oleh penduduk Muslim di Australia. Mereka yang berasal dari komunitas Muslim Turki, Mesir, Lebanon dan Syiria menyukai produk ini. Dan, yang juga dapat dijadikan inspirasi usaha, Nungki menjadi yang pertama yang menjual Al-Quran dengan huruf Uthmani seperti cetakan asal Madinah ini.
Dengan menjadi yang pertama atau pionir, tentu posisi dia di pasar akan lebih baik daripada menjadi sekedar pengikut tren. Hal ini akan sangat berpengaruh pada masa depan sebuah usaha.
Inspirasi usaha lainnya yang juga dapat Anda lihat dari Nungki adalah keberanian dia untuk meninggalkan pekerjaan terdahulunya. Dia sebelumnya menjadi staff rumah sakit di Australia dan pendapatannya dari pekerjaan tersebut jauh lebih besar daripada usaha ini. Tetapi, demi untuk mewujudkan impiannya memiliki usaha serta menyebarkan syiar Islam, dia berani mengorbankan hal tersebut. Hal inilah yang dibutuhkan seorang pelaku usaha untuk dapat bersaing dan berkembang di tengah persaingan ketat saat ini.
